Pasangan Ganjar Pranowo dan Taj Yasin unggul
dalam hitung cepat pemilihan gubernur Jateng yang diselenggarakan oleh beberapa
lembaga survei.
Hampir semua lembaga yang menyelenggarakan
hitung cepat memenangkan Ganjar dengan selisih angka di atas 10 persen dari
Sudirman Said.
Hasil hitung cepat litbang Kompas Ganjar
meraih 58.34 persen suara, sedangkan Sudirman 41.66 persen. Saiful Mujani
Research Centre juga merilis hasil perolehan suara Ganjar sebesar 58,58 persen
dan Sudirman Said 41,42 persen. Satu lagi lembaga survei Indobarometer juga
merilis hasil gitung cepat Ganjar 56,74 persen dan Sudirman Said 43,26 persen.
Meski unggul dan berpeluang besar kembali
memimpin Jateng, Ganjar dan Yasin justru bersepakat akan menjalankan
program-program positif dari sang rival, Sudirman-Ida, untuk kemajuan Jawa
Tengah.
"Banyak ide-ide brilian dari Pak Dirman,
dari Mbak Ida, kita akan akomodasikan," tuturnya saat mendatangi kantor
DPD PDIP Jateng di Jalan Brigjen Katamso, Kota Semarang, Rabu (27/6).
Ganjar dan Gus Yasin tiba di kantor DPD PDIP
sekitar pukul 16.20 WIB. Mereka langsung dielu-elukan, bahkan digendong para
relawan begitu datang.
Petahana Gubernur Jawa Tengah itu berujar akan
belajar lagi program-progam baik dari pasangan Sudirman-Ida.
"Maka nanti kalau beliau-beliau dan pemda
berkenan, kami juga akan belajar dari beliau, untuk bisa memasukkan apa
program-program di Jawa Tengah ke depan. Saya kira itu (program Sudirman-Ida)
banyak yang bagus," tutur dia.
"Kami ingin betul kekuatan itu bersatu
kembali. Agar Jawa Tengah tidak terpecah," sambung Ganjar.
Pasangan nomor 1 Ganjar-Yasin memenangi suara
Pilkada Jateng versi hitung cepat atau quick count.
Ganjar menegaskan akan mengawal kemenangan
tersebut hingga hitungan nyata dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Meski menang Ganjar mengakui hasil hitung
cepat masih di luar prediksinya. Ganjar kalah di tiga daerah.
"Kita kalah di Brebes, Kabupaten Tegal,
sama Kebumen. Terkait apa penyebabnya dan sebagainya itu nanti, biar partai
yang mengurus soal itu," ungkapnya.
Ganjar mengimbuhkan pihaknya enggan mengklaim
kemenangan berdasar quick count, demi mengantisipasi perdebatan.
"Kecuali nanti pihak dari Pak Dirman dan
Mbak Ida juga sudah menyampaikan itu. Kalaulah kemudian sudah disampaikan, maka
secara batiniah kita selesai, tapi secara legal formalnya kita tunggu dari KPU.
Agar tak terjadi perdebatan kesana kemari," ujarnya.
Ganjar Pranowo mencoblos di tempat pemungutan
suara (TPS) 2 Jalan Slamet 1, Kelurahan Gajahmungkur, Kecamatan Gajahmungkur,
Kota Semarang, Rabu (27/6), sekitar pukul 08.00 WIB.
Dia datang bersama istri, Siti Atikoh. Mereka
kompak berbusana atasan putih. Puluhan warga menyambut kedatangan Ganjar.
Kebanyakan orang mengabadikan momen kedatangan pria berambut putih itu.
Ganjar datang menempati urutan ke-10,
sedangkan Atikoh ke-11 dalam TPS itu. Jumlah daftar pemilih tetap tercatat 282
orang. "Ada 20-an orang yang tidak mencoblos karena meninggal dunia,
sebagian lagi sudah pindah domisili," kata Ketua Kelompok Penyelenggara
Pemungutan Suara (KPPS) TPS 2, Khakim.
Dia mengimbuhkan, pasangan calon (paslon) 1
menang telak dari sang rival, di TPS itu. Secara rinci, Khakim menyebut paslon
Ganjar-Yasin mendapat 135 suara, sedangkan paslon Sudirman-Ida sebanyak 49
suara.
"Suara tidak sah ada 1, yang sah 185
suara,"imbuhnya. Usai mencoblos, Ganjar menyampaikan ucapan terima masih
kepada seluruh pendukung, baik Ganjar-Yasin, maupun Sudirman-Ida. Tak lupa, dia
pula menghaturkan terima kasih kepada petugas KPPS.
"Saya juga menyampaikan maaf kalau selama
kampanye kemarin ada yang terluka, ada yang sakit, ada yang tidak berkenan di
hati khususnya untuk Pak Dirman dan Mbak Ida, tetapi kita tetap
bersahabat," kata Ganjar.
Ganjar mengutarakan ingin bersilaturahmi
dengan pasangan rival Sudirman-Ida, bila memenangi kontestasi pemilihan
gubernur. "Waktunya (silaturahmi) masih rahasia ya," kata Ganjar.
"Pengalaman saya di tahun 2013 dulu, orangtua
menyarankan, para romo kyai, kasepuhan menyarankan, eh, datengilah. Jadi,
kemenangan agar tidak menjadi kesombongan," katanya.(*)
loading...
No comments:
Post a Comment