Bayi itu diduga dibuang ibunya karena hasil hubungan gelap. Saat ditemukan bayi laki- laki itu telah dikerubuti semut, masih lengkap dengan ari-ari yang melekat ditubuhnya. Namun, beruntung bayi malang tersebut masih tertolong. Bayi malang itu kini dirawat di Ruang NICU Rumah Sakit Umum (RSUD) Johanis Kupang.
Bayi malang ini diduga dibuang ibunya karena merupakan hubungan hasil hubungan gelap. Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan identtitas ibu pembungan bayi ini.
Kapolsek Maulafa, Komisaris Sriyati mengatakan kasus ini sedang ditangani unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kupang Kota. “Betul ada kasus pembungan bayi di Jalur 40. Sedang kami tangani,” katanya.
Aldo Anapaku, pegawai di RSUD Johanis Kupang meminta warga Kota Kupang yang mengetahui kehamilan seseorang dan telah melahirkan, selanjutnya anak yang dilahirkan hilang, bisa hubungi pihak RSUD Johanis Kupang.
“Tolong ya, Tuhan kasih otak na pakai baik- baik. Yang merasa ada kenalan atau teman yang baru melahirkan, terus tiba- tiba bayi hilang tidak tahu kemana, bisa kontak- kontak,” katanya.
Dia juga memberi nasihat bagi orangtua si pembuang bayi, kalau berani berbuat berani bertanggungjawab.
loading...
No comments:
Post a Comment